Sekda Bintan Launching Sekolah Aman Bencana dan Aplikasi Sipedina






 

MC Bintan - Sebagai bagian dari upaya untuk mempersiapkan sekolah dalam menghadapi bencana sehingga bisa melindungi siswa, guru dan staf sekolah dari dampak bencana, serta memastikan kelangsungan proses belajar mengajar maka Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan melaunching program Sekolah Aman Bencana (SAB) yang juga disejalankan dengan launching aplikasi Sistem Peringatan Dini Bersama (Sipedina). Aplikasi tersebut dilaunching langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan, Ronny Kartika, Jumat (06/09) di Halaman SMP Negeri 1 Bintan Timur.

Kepala BPBD Bintan, Ramlah dalam laporannya menyampaikan kegiatan tersebut merupakan forum pengurangan risiko bencana yang dibentuk dimana tentunya peran seluruh stakeholder sangat penting dalam kolaborasi bersama. Launching program tersebut juga sesuai dengan Peraturan BNPB dan Menteri Pendidikan yang mewajibkan setiap unsur pendidikan untuk menanamkan dan menerapkan kurikulum terkait penanggulangan bencana.

Aplikasi Sipedina merupakan aplikasi yang memudahkan masyarakat mengetahui lokasi dan layanan penanggulangan bencana ketika terjadi bencana. Dengan adanya aplikasi tersebut masyarakat dapat melaporkan kejadian bencana lebih cepat dan akan direspon dengan cepat.

Dalam kesempatan tersebut pula, Sekda Bintan menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Bintan mengapresiasi program serta terobosan yang sudah dilakukan oleh BPBD Bintan. Tentunya melalui kegiatan ini diharapkan bisa memudahkan masyarakat dalam menghadapi risiko bencana.

"Kita semua tentu berharap terhindar atau minimal dijauhkan dari setiap bencana. Hal yang bisa kita lakukan adalah mempersiapkan segala sesuatunya serta waspada terhadap kemungkinan yang bisa terjadi," ungkap Ronny.

Diketahui juga bahwa Bintan termasuk zona yang memiliki kadar bencana cukup tinggi, mulai dari Januari sampai Agustus 2024, sudah terjadi beberapa bencana seperti kebakaran hutan sebanyak 174 kejadian, cuaca ekstrem 24 kejadian, banjir longsor 6 kejadian, dan kebakaran gedung 1 kejadian.

Fenomena tersebut yang kemudian memicu inovasi dan kemudian melahirkan aplikasi Sipedina. Kolaborasi antara pemerintah daerah, instansi terkait dan masyarakat menjadi hal paling dasar dalam menimimalkan risiko apabila terjadi bencana.





pada Jumat, 06 September 2024 12:20:04 | 42 views


Whatsapp Twitter
Video Terbaru
sahara.lapor.go.id - Untuk Pelayanan Publik yang Lebih Baik

Bela, seorang warga pengguna pelayanan publik, telah membuktikan dari satu orang saja bisa memberikan pengawasan dan perubahan terhadap sebuah pelayanan publik. Ingin ambil bagian dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik seperti Bela? Sampaikan aspirasi dan pengaduanmu melalui situs www.sahara.lapor.co.id, SMS ke 1708, Mobile Apps LAPOR! atau Twitter dengan menggunakan tagar #LAPOR sekarang juga! laporbintan SP4N-Lapor! adalah Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional dalam aplikasi LAPOR! Apa itu LAPOR!? LAPOR! adalah Layanan Aspirasi Pengaduan Online Rakyat. Credits video by: Youtube: @lapor1708

Teaser Peluncuran Aplikasi Si Lancar " Sistem Pelayanan Pencari Kerja "

Teaser Peluncuran Aplikasi Si Lancar " Sistem Pelayanan Pencari Kerja "